Jika Anda melihat di pojok kanan atau kiri handphone Anda pasti Anda menyadari bahwa ada indikator kekuatan sinyal pada handphone. Tetapi survey membuktikan bahwa tidak semua orang mengerti perubahan tanda sinyal tersebut, kasus yang sering terjadi adalah sinyal berubah dari 4G ke 3G lalu berubah lagi ke EDGE ketika Anda berada di lokasi yang tidak memiliki cukup sinyal bagus dan pada saat itulah Anda akan sangat sulit sekali mengakses internet Anda.
Nah daripada Anda penasaran mari kita bahas bersama apakah perbedaan dari setiap jenis sinyal tersebut.
Perbedaan Sinyal 1G, 2G, 3G, 4G dan Sinyal Lain Berdasarkan Setiap Generasinya
1. 1G
Generasi Pertama adalah sebuah istilah untuk menyebutkan generasi pertama teknologi-teknologi yang digunakan pada sistem komunikasi seluler. Generasi pertama atau 1G merupakan teknologi ponsel pertama yang menggunakan sistem analog, yang umumnya dikenal dengan AMPS dan TACS. Teknologi ini mulai digunakan tahun 1970 seiring penemuan mikroprosesor untuk komunikasi nirkabel. 1G mempunyai banyak kekurangan, seperti kapasitas sistem yang terbatas, hal ini dikarenakan teknologi multiple accessnya masih menggunakan FDMA.
2. 2G
Teknologi selanjutnya adalah 2G yang merupakan teknologi yang dikembangkan karena tuntutan pasar yang menginginkan teknologi yang lebih bekerja dengan baik dibandingkan generasi pertamanya 1G. 2G merupakan jaringan telekomunikasi seluler yang diluncurkan secara komersial pada jaringan GSM standar di Finlandia pada tahun 1991. Selain melayani komunikasi suara, 2G juga dapat melayani komunikasi teks yaitu SMS.
3. 3G
Setelah muncul teknologi 3G maka pengguna telepon seluler dapat memiliki akses cepat ke internet dengan bandwidth sampai 384 kilobit. Akses yang cepat ini merupakan andalan dari 3G yang tentunya mampu memberikan fasilitas yang beragam pada pengguna seperti menonton video secara langsung dari internet atau berbicara dengan orang lain menggunakan video.
4. 4G
Sistem 4G menyediakan jaringan pita lebar ultra untuk berbagai perlengkapan elektronik, contohnya telpon pintar dan laptop menggunakan modem USB. Sistem 4G menyediakan solusi IP yang komprehensif di mana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai kepada pengguna kapan saja dan di mana saja, pada rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya.
5. GPRS
adalah singkatan dari (General Packet Radio Service) adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat jika dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD atau sering disebut dengan nama teknologi 2.5G, Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data dalam bentuk paket data yang berkaitan dengan email, data gambar (MMS), dan penelusuran melalui internet.
6. EDGE
adalah kepanjangan dari Enhanced Data rates for GSM Evolution yang merupakan perkembangan teknologi dari GSM dan IS-136. Awal mula perkembangan teknologi ini bertujuan untuk meningkatkan kecepatan transmisi data, efesiensi spektrum, dan memungkinkannya penggunaan aplikasi-aplikasi baru serta meningkatkan kapasitas.
7. HSDPA
HSDPA adalah perkembangan dari standar W-CDMA yang dirancang untuk meningkatkan kecepatan transfer data 5x lipat lebih cepat. Hingga kini penggunaan teknologi HSDPA hanya pada komunikasi arah bawah menuju handphone atau telpon genggam.
8. 5G
Generasi kelima adalah sebuah istilah jaringan yang digunakan untuk menyebut generasi kelima sebagai fase berikutnya dari standar telekomunikasi seluler meleibih standar 4G. Teknologi generasi kelima ini direncanakan akan resmi diliris untuk sistem operasi seluler pada 2020, sehingga saat ini masih terlalu dini untuk mengetahui akan seperti apa teknologi 5G tersebut.
Baca juga