Follow Us

  • Share

    Ini Cara Membuat Lamaran Kerja yang Paling Meyakinkan!

    Salah satu softskills yang saat ini wajib dimiliki para milenials adalah keterampilan berkomunikasi, dan lebih spesifik lagi adalah keterampilan membuat lamaran kerja. Mengapa? Tentu saja karena mayoritas milenials saat ini sudah mulai memasuki usia angkatan kerja baru.

    Dengan membuat lamaran kerja yang meyakinkan, secara tidak langsung Anda akan membuat lamaran kerja yang ‘berbeda’ dengan mayoritas pelamar lainnya. Hasil akhirnya tentu saja akan meningkatkan kemungkinan Anda diterima dalam bekerja.

    antri interview kerja

    Dengan membuat lamaran kerja yang ‘berbeda’ dengan mayoritas pelamar kerja lainnya, Anda bisa membuat para HRD penasaran dengan diri Anda. Ketika Anda berhasil membuat mereka penasaran, Anda sudah setengah jalan menuju diterima bekerja di perusahaan yang Anda mau!

    Sebelum kami memulai dengan masing-masing langkah, kami perlu beberapa hal dari Anda. Pertama-tama Anda butuh  job description, spesifikasi pekerja, formulir aplikasi, membuat CV yang menarik, dan tentunya mentalitas positif! Jika Anda bisa menyiapkan semuanya, maka Anda bisa membaca artikel ini, dan kami akan membantu Anda membuat lamaran kerja yang meyakinkan!

    Komponen Formulir Lamaran Pekerjaan

    Pernah mendengar istilah ‘tak kenal maka tak sayang?’ Nah hal ini berlaku juga bagi Anda yang ingin melamar pekerjaan. Sebelum membaca tips-tips rahasia yang bisa meningkatkan kemungkinan Anda diterima, Anda perlu mengenal seluk beluk komponen formulir lamaran pekerjaan.

    Beberapa komponen yang wajib ada di dalam formulir lamaran pekerjaan diantaranya adalah informasi diri, riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan, keterampilan khusus, dan yang terpenting personal statement!

    Di dalam komponen informasi diri Anda cukup memberikan nama, alamat, dan yang terpenting adalah korespondensi baik email ataupun nomer telepon Anda. Hal terpenting dari korespondensi ini adalah kemudahan bagi perusahaan untuk menghubungi Anda, bukan soal email atau nomor telepon.

    Kemudian di latar belakan pendidikan dan pekerjaan Anda bisa menuliskan seluruhnya, ataupun beberapa saja yang paling penting, paling tinggi, dan berhubungan dengan pekerjaan yang ingin Anda lamar. Semakin lugas maka HRD akan semakin tertarik, tapi hati-hati terlalu singkat!

    Kemudian di bagian keterampilan khusus, Anda wajib menuliskan keterampilan yang kira-kira akan sesuai dengan posisi yang Anda inginkan di perusahaan tempat Anda melamar kerja. Jangan tuliskan keterampilan yang tidak berhubungan.

    Di dalam bagian ini, kami menyarankan Anda untuk memberikan beberapa kasus nyata dimana keterampilan itu dapat Anda terapkan. Lebih baik lagi jika di dalam kasus nyata tersebut, keterampilan tersebut ternyata mampu memberikan solusi terhadap masalah yang ada.

    Terakhir personal statement yang berisi argument dan opini dimana Anda ‘menjual diri’ anda sendiri. Khusus bagian ini, kami rasa merupakan hal yang cukup bisa diperdebatkan mengingat kita tinggal di Indonesia yang menjunjung tinggi budaya ketimuran.

    Di dunia barat, lazim sekali para pelamar ‘menyombongkan diri’ mereka di dalam bagian ini. Berhati-hatilah apabila Anda ingin melamar di perusahaan nasional. Cukup yakinkan HRD untuk merekrut Anda tanpa harus menyombongkan diri.

    Tips dari kami adalah, dengan menuliskan beberapa sifat-sifat positif yang Anda miliki, pencapaian yang pernah Anda capai, dan hubungannya dengan posisi kelak di perusahaan yang Anda inginkan.

    Nah setelah ini kami akan memberikan tips-tips rahasia mengenai cara membuat lamaran kerja yang meyakinkan. Lanjut baca ya, kami doakan Anda akan lebih mudah dalam melamar kerja dan tentu saja semoga bisa diterima di perusahaan yang Anda tuju!

    Riset, Riset, dan Riset!

    Riset merupakan salah satu langkah paling penting, dalam memulai banyak hal. Bukan hanya soal melamar kerja, melainkan belajar, berbisnis, hingga sekadar bersenang-senang dan berlibur. Riset yang baik akan memberikan Anda gambaran secara luas untuk membuat rencana kedepan.

    Lalu apa hubungannya riset dengan cara membuat lamaran kerja yang meyakinkan? Dengan riset yang baik tentu Anda bisa mendapatkan gambaran utuh tentang perusahaan dimana Anda ingin melamar, pekerjaan yang Anda inginkan, dan bahkan kemungkinan karir Anda kedepannya.

    Pertama-tama Anda bisa mencari tahu seluruh hal terkait perusahaan yang Anda tuju. Meski demikian hal terpenting yang bisa Anda cari tahu adalah visi, misi, serta keorganisasian dari perusahaan yang Anda tuju.

    Dengan mengetahui visi misi perusahaan yang Anda tuju, Anda bisa mencocokkan isi dari lamaran kerja Anda dengan konten yang berhubungan dengan hal tersebut. Bahkan jika memang memungkinkan, temui konsultan rekrutmen ataupun manajer penerimaan perusahaan tersebut.

    Hal ini kemudian akan menjadi nilai tambah pula bagi Anda. Jika di awal Anda bisa menemui mereka, perusahaan ini akan menganggap anda sebagai calon pekerja yang antusias. Dampaknya ‘nilai’ dari lamaran kerja Anda bisa meningkat drastis.

    Unik, Berbeda, tapi Tidak Eksentrik

    Berbeda merupakan poin penting dalam membuat lamaran kerja yang meyakinkan. Wajar saja mengingat di saat yang sama mungkin HRD perusahaan yang Anda tuju sedang menyeleksi ratusan hingga ribuan pelamar lain.

    Lalu bagaimana Anda bisa membuat lamaran pekerjaan Anda unik? Jawabannya adalah tidak ada aturan baku. Jadilah diri Anda sendiri, dan jangan sekali-kali Anda mencontek lamaran pekerjaan di mesin pencari Google.

    Sebagaimana yang telah kami sebut di awal, Anda bisa memberikan beberapa contoh-contoh kasus dimana keahlian maupun kelebihan yang Anda miliki telah menyelesaikan masalah yang ada dalam pengalaman hidup Anda.

    Bahkan jika Anda pernah bekerja sebelumnya, baik di perusahaan lain ataupun berwirausaha, kami menyarankan Anda meletakkan hal tesebut di lamaran pekerjaan Anda. Dengan kata lain, Anda membuat portofolio!

    Portofolio yang menarik jelas 100% akan membuat para HRD membicarakan lamaran pekerjaan yang Anda kirimkan. Meski demikian Anda harus menaruh portofolio yang sesuai dengan posisi yang ingin Anda lamar.

    Mudahnya jika Anda ingin menjadi seorang digital marketing, Anda bisa saja memberikan portofolio berupa situs pribadi Anda yang memiliki trafik tinggi. Hal ini misalnya membuat sang manajer yakin anda mampu menaikkan trafik situs mereka.

    Ceritakan Hidup Anda, tapi Jangan Bertele-Tele

    Sedikit berbeda dengan pembuatan CV ataupun resume diri, dalam membuat lamaran kerja anda dipersilahkan untuk menceritakan hidup Anda. Dengan demikian pihak HRD yang sama sekali belum pernah melihat Anda, bisa mengenal siapa Anda.

    Tapi Anda pun harus ingat bahwa jumlah pelamar bisa saja mencapai ribuan. Jika cerita yang Anda buat bisa setebal novel ratusan halaman, kami sarankan Anda menjadi penulis novel saja. Karena pihak HRD pasti akan malas membaca lamaran kerja yang terlalu panjang.

    Nah lalu terkait cara membuat lamaran kerja yang meyakinkan ini, apa yang harus Anda masukkan ke dalam cerita hidup Anda? Tentu saja Anda tidak bisa memasukkan kisah romansa Anda ketika SMA, siapa yang akan peduli bukan?

    Pertama-tama Anda harus menceritakan siapa Anda, apa kelebihan Anda dan apa kekurangan Anda. Dengan demikian pihak HRD mengerti bahwa Anda merupakan orang yang mengenal diri sendiri dengan baik, dan ini sangat penting dalam dunia kerja!

    Kemudian ceritakanlah mengapa Anda menginginkan pekerjaan ini. Alasan klise dan paling mudah tentu saja untuk mengembangkan diri. Namun sah-sah saja Anda menuliskan ini, dengan catatan Anda menjabarkan secara nyata bagaimana Anda akan mengembangkan diri Anda di perusahaan tersebut.

    Dalam bagian ini, Anda juga boleh menceritakan siapa Anda dan apa visi misi Anda. Riset yang telah Anda lakukan di awal akan sangat berguna dalam tahap ini. Kesesuaian visi misi serta konsistensi hidup Anda akan berdampak besar dalam seleksi kerja Anda.

    Kemudian Anda boleh menambahkan seberapa banyak pengetahuan anda mengenai perusahaan yang anda tuju. Dengan demikian para manajer akan memahami bahwa Anda memang orang yang antusias untuk bersama-sama maju di perusahaan mereka.

    Terakhir Anda juga harus menyisipkan beberapa kalimat-kalimat suportif terhadap perusahaan yang Anda tuju. Anda juga harus meyakinkan para HRD bahwa Anda bisa membawa perubahan di perusahaan tersebut, tentu saja dengan menyertakan contoh konkrit yang pernah Anda lakukan sebelumnya.

    Khusus untuk bagian terakhir ini kami cukup sarankan Anda untuk berhati-hati. Jangan sampai Anda terlihat melebih-lebihkan cerita Anda disini. Jangan sampai para penyeleksi justru menganggap Anda sedang menjilat mereka, karena ini berarti penolakan!

    Kuncinya Anda harus bercerita secara baik, dan mengalir. Akan tetapi hindari jilat menjilat, karena para eksekutif tidak menyukai hal ini. Cukup cerita secara jujur namun sertakan fakta-fakta di balik cerita Anda tersebut.

    Kami yakin cerita tersebut membuat lamaran kerja Anda menjadi amat meyakinkan bagi para penyeleksi kerja. Harapannya tentu saja Anda akan menjadi highlights diantara ribuan pelamar kerja lainnya.

    Cek dan Ricek

    Hal terakhir ini merupakan hal penting dan krusial, akan tetapi seringkali dilewati oleh para pelamar kerja. Alasannya bisa jadi karena malu membaca tulisan diri, hingga memang malas untuk mengulang tulisan Anda sendiri.

    Membaca tulisan sendiri merupakan hal yang lazim dilakukan oleh para penulis. Tapi kami mengerti, bagi Anda yang masih mencari ‘cara membuat lamaran kerja’ di Google mungkin kebanyakan bukan orang yang senang membaca ataupun menulis.

    Tapi yakinlah melakukan ricek tulisan amatlah vital dalam kegiatan ini. Selain Anda bisa membenarkan hal-hal yang keliru di dalam lamaran pekerjaan Anda, Anda bisa menambahkan beberapa ide kemudian.

    Hal umum yang bisa Anda cek tentunya adalah grammar, kemudian salah ketik. Jangan sampai ada kata-kata salah ketik yang berarti lain, karena hal ini bisa jadi fatal. Selain itu Anda pun bisa mengecek apakah Anda masih menggunakan bahasa santai yang tentu saja harus dihindari.

    Tips dari kami untuk kegiatan terakhir ini adalah, lakukan di hari yang berbeda. Misalnya Anda membuat lamaran kerja di Sabtu malam, maka lakukan lah pengecekan kembali di hari Minggu pagi.

    Dengan ini Anda akan memposisikan Anda sebagai pembaca tulisan Anda sendiri. Kemudian Anda bisa dengan lebih mudah menemukan kesalahan-kesalahan. Lebih jauh lagi dengan cara ini Anda pasti akan sadar apabila ada cerita yang tidak mengalir dan tidak nyambung.

    Selain itu Anda pun biasanya akan mendapatkan inspirasi-inspirasi baru di pagi harinya. Akhirnya Anda bisa menambahkan beberapa hal yang lumayan bisa menjadi nilai tambah dalam membuat lamaran kerja yang meyakinkan.

    JUST DO IT!

    JUST DO IT - SHIA LABEOUF

    Hal apapun tentu tidak akan memberikan hasil jika Anda tidak mulai untuk melakukannya. Setelah membaca artikel ini secara perlahan-lahan, tentu Anda harus mulai melakukannya. Sekarang juga! Stop mencari-cari tips lain dan mulai lakukan!

    Eits, tapi jangan lupa Anda juga bisa menuangkan sedikit kreativitas Anda di dalam sana. Misalnya dengan menggunakan font tertentu, ataupun dengan menggunakan desain-desain yang ciamik, tanpa harus terlihat norak. Akhir kata, selamat mencoba dan semoga sukses!

    Beli Pulsa di Sepulsa

    Artikel Seru buat kamu

    Beli kebutuhanmu disini