Australia saat ini selain menjadi negara tujuan wisata bagi warga negara Indonesia, juga merupakan salah satu negara dengan mahasiswa asal Indonesia dengan jumlah yang cukup banyak.
Aktivitas perjalanan keluar masuk Australia ini tentu saja membutuhkan banyak syarat dan mungkin setumpuk dokumen yang harus Anda siapkan. Salah satu dokumen penting yang perlu disiapkan adalah Visa Australia.
Banyak orang-orang yang ingin membuat visa Australia namun tidak mengetahui cara dan syaratnya. Nah kami telah merangkum syarat-syarat yang harus dipenuhi, maupun cara yang bisa anda tempuh untuk membuat visa Australia, semoga membantu!
Kenali Visa Anda
Sebagaimana artikel-artikel kami tentang cara dan syarat membuat Visa, sebelum masuk ke persyaratan dan cara pembuatan, kami selalu menjelaskan kepada Anda untuk mengenali visa yang ingin Anda buat terlebih dahulu.
Mengapa demikian? Karena dengan mengenali jenis visa yang harus Anda buat berarti Anda sedang mempelajari syarat-syarat pembuatan Visa Australia. Hal ini mengingat masing-masing jenis visa memiliki syarat khusus yang tentunya berbeda-beda.
Visa Kunjungan dan Wisata
Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Australia dengan tujuan berlibur, mengunjungi sanak saudara, transit, mendatangi sebuat acara/ konfrensi/ expo, kunjungan bisnis, berobat, pekerjaan sukarela, atau dengan kapal pesiar, maka Anda bisa membuat visa jenis ini.
Visa khusus kunjungan dan wisata sendiri terbagi menjadi 14 jenis visa yang berbeda-beda. Visa pertama adalah tourist stream yang bisa Anda gunakan untuk berlibur di Australia dengan masa tinggal 12 bulan, dan biaya pembuatan AU$ 140.
Jenis kedua adalah sponsored family stream dimana Anda yang memiliki sponsor dapat tinggal di Australia selama 12 bulan dengan biaya pembuatan AU$ 140. Khusus pemilik visa jenis ini, pihak kedubes Australia akan meminta security bond pada penjamin Anda.
Visa jenis berikutnya adalah approved destination status stream dan frequent traveler stream, yang merupakan visa khusus bagi warga negara China yang datang ke Australia dengan agensi travel khusus yang telah ditunjuk oleh Kedubes Australia untuk China.
Bagi Anda yang rutin ke Australia, Anda bisa menggunakan eVisitor dimana Anda bisa tinggal maksimal 3 bulan per kunjungan, dalam jumlah tak terbatas dalam 1 tahun. Biaya daftar dari visa ini adalah gratis!
Apabila Anda ingin kunjungan tak terbatas (maksimal 3 bulan per kunjungan) dalam satu tahun, tapi tidak ada waktu mendaftar, Anda bisa mendaftar secara online untuk visa Electronic Travel Authority. Biaya pendaftaran online dari visa ini adalah sebesar AU$ 20.
Jika Anda ingin menetap dalam jangka waktu lama (maksimal 12 bulan) untuk berbagai macam tujuan kecuali berobat dan berbisnis, maka Anda cocok menggunakan Tourist stream. Visa ini dapat anda buat dengan biaya AU$ 355, dan jangka pembuatan 17-29 hari.
Jika Anda sedang transit di Australia, anda cukup membuat Transit Visa yang berlaku maksimal 72 hari, dan biayanya gratis!
Bagi Anda para pekerja berusia 18 sampai 30 tahun, yang sedang berlibur di Australia namun kemudian memutuskan bekerja (untuk memastikan kondisi keuangan pribadi), Anda bisa membuat First atau Second Working Holiday Visa. Jangka waktu tinggal maksimal 12 bulan, dengan biaya pembuatan AU$ 450. Selain itu Anda pun bisa membuat First dan Second Work and Holiday Visa, dengan ketentuan serupa.
Jika Anda ingin datang dengan tujuan bisnis, kami sarankan Anda untuk membuat Business Visitor Stream dengan masa tinggal maksimal 3 bulan dan biaya pembuatan AU$ 140. Sementara bagi Anda yang ingin berobat, Anda bisa membuat Medical Treatment Visa dengan masa tinggal sementara, dan biaya pembuatan gratis.
Visa untuk Kepentingan Belajar
Ada 3 jenis visa yang bisa Anda buat apabila Anda ingin datang ke Australia dengan keperluan belajar. Visa pertama adalah Student Visa, yang mengizinkan Anda tinggal selama masa studi, dan mengharuskan Anda masuk di dalam full time course di institusi pendidikan di Australia.
Perlu diingat pula untuk pembuatan student visa minimal anda harus berusia 6 tahun. Sementara biaya pembuatan Student Visa yang telah ditentukan oleh pihak Australia adalah sebesar AU$ 575.
Selain itu bagi Anda yang berusia 18 tahun, tentu Anda bisa mengajukan visa untuk wali Anda. Visa yang biasa disebut Student Guardian Visa ini dapat Anda buat dengan biaya AU$ 575, dan masa tinggal maksimal 5 tahun.
Bagi Anda yang hanya mengikuti kursus pendek, terkait pekerjaan Anda selama di Indonesia, Anda bisa mengajukan Training Visa. Biaya pembuatan visa ini adalah AU$ 285 dengan masa tinggal maksimal 2 tahun.
Visa Khusus
Selain dari visa-visa yang lazim digunakan di atas, Australia sendiri mengeluarkan berbagai macam visa khusus yang mungkin akan terlalu panjang apabila kami bahas seluruhnya disini. Namun kami akan bahas salah satunya yakni apabila Anda ingin menjadi permanent residence.
Untuk menjadi warga permanen di Australia Anda bisa memohon untuk membuat family-stream permanent visa, work-stream permanent visa, ataupun business or investor-stream permanent visa.
Family-Stream Permanent Residence Visa dapat dibuat apabila Anda memiliki pasangan, anak, orang tua, ataupun sanak keluarga yang merupakan warga negara Australia, ataupun permanent residence Australia. Visa ini pun bisa digunakan bagi anak yang akan diadopsi, ataupun pekerja/ perawat yang harus merawat kliennya di Australia.
Sementara Work-Stream Permanent Residence Visa dapat dibuat apablia Anda memiliki pekerja Australia yang men-sponsori Anda untuk kerja di Austalia, memiliki keterampilan yang dibutuhkan atau sesuai dengan nilai-nilai Australia.
Pilihan ketiga yakni Business or Investment-Stream Permanent Residence Visa dapat dibuat apabila Anda memiliki keperluan bisnis atau investasi, atau ingin mengembangkan bisnis di Australia.
Cara Membuat Visa Australia
Setelah menentukan visa yang ingin Anda buat, pilih subkelas visa (sesuai dengan visa yang Anda inginkan tersebut), dan segera unduh formulir permohonan visa yang sesuai. Untuk pengunduhan bisa Anda lakukan secara resmi di laman Kedutaan Besar Australia untuk Indonesia.
Kami sarankan Anda untuk mengupdate hal ini secara berkala, mengingat pihak Australia biasanya melakukan pembaruan formulir ini pula secara berkala. Hindari penggunaan formulir lama, apabila Anda mungkin pernah mengunjungi Australia sebelumnya.
Dokumen pendukung lainnya adalah berupa pasfoto berukuran 4,5 x 3,5 cm yang harus Anda tempelkan secara langsung di depan formulir permohonan yang telah Anda unduh dan Anda isi sebelumya.
Kemudian Anda pun perlu mem-fotokopi passport Anda yang masih berlaku dan sudah disertifikasi sebelumnya. Kelengkapan salinan passport ini terdiri dari halaman biodata dengan tandatangan, halaman terakhir (alamat pemilik) serta halaman perubahan.
Selain itu ketika melakukan fotokopi passport hindari salinan terpotong, ataupun terdapat halaman-halaman yang tidak tampak jelas. Hindari terdapat tulisan-tulisan yang sulit terbaca di dalam fotokopi passport milik Anda!
Dokumen pendukung lainnya bisa Anda lihat berdasarkan visa yang ingin Anda buat. Masing-masing visa memiliki checklist yang harus Anda isi seluruhnya. Kami sarankan Anda melihat dan mengisi checklist ini sendiri.
Pembayaran pembuatan visa Australia dapat Anda lakukan di loket kedutaan besar secara tunai, dengan transfer bank (di bank yang telah ditunjuk), melalui pos, ataupun dengan tax invoice. Silahkan pilih yang paling mudah menurut Anda dan selamat mencoba!
I want to working on Australia